Jateng.relasipublik.com SUKOHARJO – Kegiatan bakti sosial (baksos) terus gencar dilakukan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan beserta jajarannya kepada seluruh lapisan masyarakat yang terdampak Covid-19.
Kali ini, Sabtu (17/7/2021), giliran jemaat gereja Hati Kudus jalan Slamet Riyadi, Gayam, Sukoharjo, mendapat bantuan sosial (bansos) berupa paket sembako.
Disambut Romo Paulus Sujiyana, Kapolres secara simbolis menyerahkan bansos dengan masing -masing paket terdiri, beras, minyak goreng, vitamin, dan teh celup. Jumlahnya total sebanyak 30 paket sembako.
“Pada kesempatan ini, selain memberikan paket bansos sebagai wujud tali asih, kami sekaligus juga bersilaturahmi,” kata Kapolres yang hadir didampingi Wakapolres, Kompol Teguh Prasetyo.
Ucapan terima kasih disampaikan Kapolres kepada perwakilan jemaat yang sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat saat menggelar peribadatan, maupun dalam kegiatan sehari -hari.
“Selama PPKM Darurat dilakukan pembatasan mobilitas , serta pengetatan aturan yang tentunya berdampak pada kondisi perekonomian. Harapan kami dari dengan bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak adanya pandemi,” sambung Kapolres.
Sebelumnya, Kapolres bersama Dandim 0726/ Sukoharjo, Letkol Inf Agus Adhy Darmawan melaksanakan apel pemberangkatan bansos TNI-Polri di Mapolres. Bansos didistribusikan di 12 kecamatan melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas menyasar warga yang membutuhkan.
“Perlu kita ketahui bersama bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir, dan kita saat ini masih menjalankan PPKM darurat. Tentunya pelaksanaan PPKM Darurat juga berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat, untuk itu kita melakukan kegiatan bansos kepada warga yang membutuhkan,” tutur Kapolres.
Menurutnya, dalam kurun waktu 2 minggu ini Polres Sukoharjo sudah menyalurkan 1,5 Ton beras, dan saat ini telah menerima kiriman bantuan beras dari pemerintah pusat yang sudah tersimpan di gudang Bulog Sukoharjo sebanyak 6 Ton.
“Untuk itu rekan Bhabinkamtibmas dan Babinsa kami minta agar mendata warga yang benar-benar membutuhkan bantuan. Harapannya tidak terjadi tumpang tindih mengingat masih ada masyarakat lain yang membutuhkan tapi belum mendapatkan bansos,” tegas Kapolres.
Diketahui, dalam pemberangkatan distribusi paket bansos tersebut, Kapolres bersama Dandim menandai dengan mengangkat bendera start. Sedangkan jumlah paket bansos yang dibagikan sebanyak 100 paket.(NNG/Trimbil)
Discussion about this post