Sukoharjo, RelasiPublik.COM – Kawasan industri rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo dilirik Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah ( Kemenkop UKM) bakal didirikan rumah produksi bersama (factory sharing) untuk mensinergikan sektor produksi dan pemasaran produk unggulan daerah potensial ekspor.
Rumah produksi bersama akan didirikan sebagai tempat pengelolaan terpadu KUKM dan master plan RKP 2022 untuk mengembangkan sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis unggulan daerah potensial ekspor nasional untuk masuk dalam rantai pasok.
Direktur Pengembangan Usaha Kecil, Menengah, dan Koperasi Kementerian PPN/Bappenas, Ahmad Dading Gunadi saat melihat lokasi rencana pembangunan factory sharing di Desa Trangsan mengatakan, program ini merupakan salah satu arahan Presiden Joko Widodo tentang master plan pengembangan kawasan KUKM.
“Ini juga sesuai amanah UU No 11 Tahun 2020 tentang cipta kerja dengan segmentasi penerima manfaat adalah KUKM yang terlibat di sektor produksi dan pemasaran,” kata Ahmad, Kamis (15/4/2021).
Nantinya sektor produksi dan pemasaran akan disinergikan menjadi satu dalam bentuk rumah produksi bersama. Tujuannya agar pengelolaan produk UKM dalam satu kawasan sentra/klaster KUKM yang terintegrasi dari hulu ke hilir dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk.
Menanggapi rencana pembangunan factory sharing tersebut, Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM Sukoharjo, Sutarmo menyambut baik serta mengapresiasi atas dipilihnya Kabupaten Sukoharjo khususnya Desa Trangsan yang merupakan sentra industri rotan.
“Untuk mewujudkan rencana itu, kami berkoordinasi dan sinergi lintas sektor terkait informasi pemenuhan bahan baku secara berkelanjutan, proses produksi, standarisasi produk, pengembangan SDM, permodalan, IT dan teknologi produksi dan pemasaran baik lokal maupun ekspor,” paparnya.
Dijelaskan, rumah produksi bersama ini ditujukan bagi UMKM yang membutuhkan peralatan modern tetapi tidak sanggup untuk membelinya. Nantinya UMKM tersebut bisa menggunakan peralatan itu dalam rumah produksi bersama ini.
“Tadi juga sudah beraudiensi dengan Bupati dan sejumlah pejabat Pemkab Sukoharjo lainnya, dan mendapat sambutan baik. Bahkan Bupati mendukung penuh agar bisa segera terwujud karena sangat menguntungkan, khususnya bagi UMKM rotan,” pungkas Sutarmo. (NNG)
Discussion about this post