Relasi Publik, Wonogiri || Rumah tahanan negara (Rutan) Kelas IIB Wonogiri meraih predikat terbaik kedua di Indonesia dari Kementerian Hukum dan HAM (27/4). Rutan Wonogiri sendiri berada satu tingkat di bawah Rutan Kelas I Bandung yang menyandang predikat terbaik pertama di Indonesia.
Kepala Rutan Kelas IIB Wonogiri Daniel Kristanto didampingi Kepala Keamanan Agus Susanto mengatakan, penghargaan tingkat nasional itu menjadi kado indah dalam rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-57 tahun 2021.
“Hampir setiap tahun Rutan Wonogiri ini dapat penghargaan tingkat nasional,” ungkap Daniel Kristanto kepada wartawan, Selasa (27/4).
Dia menjelaskan, penghargaan tersebut akan menjadikan pemacu semangat agar pelayanan ke depannya lebih baik lagi. Secara prinsip, pihaknya akan memberikan yang terbaik untuk warga binaan maupun masyarakat Wonogiri.
“Semoga kami bisa menjaga amanah sebagai rutan terbaik kedua nasional,” ujarnya.
Ada sejumlah indikator yang menjadikan Rutan Kelas IIB Wonogiri mempu meraih yang terbaik. Di antaranya adalah administrasi rutan sangat baik. Kemudian dalam beberapa tahun tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan utamanya gangguan keamanan didalam rutan atau suasana kondusif. Selanjutnya pelayanan ke warga binaan sangat humanis.
“Faktor lainnya adalah kerjasama yang terjalin baik dengan institusi lainnya. Juga pemberian ketrampilan untuk warga binaan. Kerjasama, sinergitas dengan Pemkab Wonogiri, Polres, Kodim, maupun institusi lainnya benar-benar terjaga. Tidak hanya tertuang dalam bentuk MoU, namun sinergi kami juga sampai menyasar ke hal-hal yang bersifat non formal, bertemu ngobrol santai sambil berdiskusi sering kami gelar,” jelasnya.
Daniel menyebut, tahun 2019 lalu Rutan meraih penghargaan WBK. Kemudian di 2020, rutan kembali mendapatkan penghargaan terbaik kedua tingkat nasional karena dinilai mampu melakukan pencegahan dan penyebaran Covid-19.
Sinergitas dengan institusi lain selama ini sudah terbangun. Saat awal rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan tim gabungan dari petugas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Wonogiri, Polres Wonogiri, Kodim 0728 Wonogiri dan BNN turut serta melakukan razia di blok rutan setempat, Selasa (6/4) malam. Setidaknya ada 170 personel gabungan yang dilibatkan untuk menyisir seluruh sel dan blok hunian wabin.
Ka-Rutan mencontohkan, sinergitas antar institusi tersebut juga dilandasi adanya MoU. Seperti MoU tentang pengamanan. Dalam kerjasama itu pihak rutan menggandeng Polres Wonogiri dan Kodim 0728 Wonogiri.
“Ini merupakan salah satu apresiasi dan inovasi dalam membangun sinergitas dan kerjasama bersama sehingga hasilnya maksimal. Dengan adanya sinergitas ini diharapkan ke depan pengamanan dan keamanan serta kenyamanan dapat terwujud untuk Wonogiri yang aman dan kondusif,” tandasnya.(Red)
Discussion about this post